hufa

Published on: 03 Sep 2025

7 Kegiatan Kreatif Untuk Anak Di Rumah

7 Kegiatan Kreatif Untuk Anak Di Rumah

Menghabiskan waktu bersama anak di rumah bisa menjadi pengalaman menyenangkan sekaligus menantang. Terutama saat anak mulai merasa bosan dengan aktivitas yang itu-itu saja. 

Nah, salah satu solusi praktis adalah dengan mengajak anak melakukan berbagai kegiatan kreatif di rumah. Selain mengasah imajinasi, aktivitas ini juga bisa mempererat hubungan orang tua dan anak. Yuk kita bahas beberapa ide menarik kegiatan kreatif untuk anak di rumah!

Manfaat Kegiatan Kreatif untuk Anak di Rumah

Melibatkan anak dalam aktivitas kreatif tidak hanya tentang hiburan. Ada manfaat lain yang jauh lebih besar dari sekadar kesenangan. Beberapa di antaranya berdampak langsung pada tumbuh kembang si kecil.

Jadi sebelum masuk ke daftar ide aktivitas, mari kita pahami dulu mengapa kegiatan kreatif ini penting.

1. Melatih Motorik Halus dan Kasar

Aktivitas seperti melipat kertas, menggambar, atau membuat kerajinan dari barang bekas bisa melatih koordinasi tangan dan mata. Gerakan kecil ini melatih motorik halus yang penting untuk kegiatan lain seperti menulis dan memegang alat makan.

Sementara bermain dengan benda yang lebih besar seperti menyusun balok atau bermain pasir bisa membantu perkembangan motorik kasar. Anak menjadi lebih aktif dan memiliki kontrol tubuh yang baik.

2. Meningkatkan Daya Imajinasi

Anak-anak punya dunia imajinasi yang luas. Melalui kegiatan seperti bermain peran, membuat cerita bergambar, atau menciptakan permainan sendiri, mereka bisa mengekspresikan diri secara bebas.

3. Memperkuat Hubungan dengan Orang Tua

Bermain bersama orang tua juga menjadi waktu berkualitas yang berharga. Anak merasa lebih dekat dan didengarkan. Ini bukan hanya soal bermain, tapi tentang hadir secara penuh untuk anak.

Kegiatan sederhana seperti mewarnai bersama atau memasak makanan ringan bisa menciptakan momen yang berarti. Anak juga akan lebih terbuka dan nyaman untuk berbagi cerita.

4. Menstimulasi Kemandirian dan Rasa Percaya Diri

Saat anak berhasil menyelesaikan proyek kecil, seperti membuat origami atau menyusun puzzle, ada rasa bangga dalam dirinya. Mereka merasa mampu dan percaya pada kemampuan sendiri.

Kegiatan ini bisa jadi modal penting dalam membangun karakter anak. Mereka belajar bahwa setiap usaha yang dilakukan akan membuahkan hasil yang menyenangkan.

5. Mengurangi Ketergantungan pada Gadget

Banyak orang tua khawatir anak terlalu sering menatap layar. Aktivitas kreatif bisa menjadi alternatif sehat untuk mengalihkan perhatian dari gadget. Aktivitas fisik dan kreatif jadi cara yang efektif untuk menyeimbangkannya.

Kegiatan kreatif bukan hanya menyenangkan, tapi juga sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Dari sisi motorik, emosi, hingga sosial, semuanya bisa terasah lewat aktivitas sederhana. 

Contoh Kegiatan Kreatif untuk Anak di Rumah

Setelah tahu manfaatnya, kini saatnya mencoba beberapa ide kegiatan yang bisa langsung dipraktekkan di rumah. Pilih yang sesuai dengan usia dan minat anak, agar kegiatan terasa menyenangkan dan tidak membebani.

1. Membuat Slime Own

Slime adalah mainan favorit anak-anak. Membuatnya sendiri bisa jadi aktivitas seru sekaligus edukatif. Bahannya mudah didapat seperti lem PVAc, air, dan sabun cair. Anak bisa belajar mencampur bahan, melihat perubahan bentuk, hingga bereksperimen dengan warna dan tekstur. Jangan lupa dampingi mereka agar tetap aman.

2. Lukis dengan Jari

Lukisan dengan jari bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bebas aturan. Anak tak perlu kuas atau peralatan khusus, cukup kertas dan cat air.

Kegiatan ini juga bisa membantu anak yang belum bisa menggambar bentuk tertentu untuk tetap berekspresi. Warna-warna cerah yang digunakan bisa merangsang visual dan emosi anak.

3. Permainan Peran atau Drama Kecil

Anak suka meniru? Manfaatkan itu sebagai kegiatan bermain peran. Anda bisa membuat drama mini, toko-tokoan, atau rumah-rumahan dari kardus bekas. Kegiatan ini membantu anak memahami konsep sosial dan meningkatkan kemampuan komunikasi. Mereka belajar menyampaikan ide, merespon, dan membangun cerita.

4. Eksperimen Sains Sederhana

Contohnya seperti mencampur baking soda dan cuka untuk melihat reaksi kimia. Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan tapi juga edukatif. Anak jadi tahu bahwa hal kecil pun bisa menghasilkan reaksi besar. Dengan pengawasan orang tua, eksperimen ini bisa menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan.

5. Bermain Lilin Plastisin

Plastisin atau playdough bisa jadi teman bermain sekaligus media belajar. Anak bebas membentuk berbagai benda, karakter, atau makanan dari lilin mainan ini. Selain mengasah kreativitas, aktivitas ini juga melatih kekuatan jari dan koordinasi tangan mereka.

Menciptakan kegiatan kreatif untuk anak di rumah tidak membutuhkan biaya besar. Yang dibutuhkan hanyalah waktu, perhatian, dan sedikit imajinasi. Yuk, mulai luangkan waktu bersama anak untuk berkreasi setiap hari! 

Referensi:

Categories: Parenting